Smokeping Debian

Ragil Triatmojo 11/29/2014 2 Comments
Smokeping adalah paket untuk melihat statistik ping dalam browser, sehinngga dapat dikatakan smokeping berfungsi untuk memonitor latency ping yang ditampilkan dalam bentuk grafis yang diakses melalui browser. Berikut simulasi instalasi smokeping yang telah saya praktikkan.

I. Skenario
image

II. Persiapan
1. Pertama buka VMware dan cari mesin virtual dengan OS Debian yang nantinya akan digunakan,
Lalu edit pada bagian Network Adapter. Atur agar mesin virtual memiliki dua virtual adapter seperti gambar.
clip_image004
2. Pada bagian tersebut Network adapter 1 akan digunakan sebagai eth0 dan terkoneksi ke internet, sedangkan Network adapter 2(Vmnet2) digunakan sebagai eth1 .
3. Lalu hidupkan mesin virtual yang telah diatur tadi.
4. Setelah itu kita login dan masuk sebagai root.
5. Kita ketikan perintah
nano /etc/network/interfacesAtur setiap interface dengan IP-nya pasing-masing
eth0 : 192.168.115.216 dan eth1 : 192.168.1.1
Sesuaikan pengaturan lainnya sesuai skenario dari jaringan seperti ini
clip_image006
6. Lalu kita restart interface jaringan dengan perintah
/etc/init.d/networking restart
7. Untuk melihat hasilnya kita lihat dengan perintah
ifconfig
III. Instalasi Smokeping

8. Sebelum instalasi smokeping kita harus menambahkan repository Debian.
Untuk menambahkan repository secara online kita edit file soucelist pada konfigurasi Debian, caranya ketikan nano /etc/apt/source.list
9. Lalu kita edit alamat tujuan update ke kambing.ui.ac.id :
deb kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy main contrib non-free
deb kambing.ui.ac.id/debian wheezy-updates main contrib non-free
deb kambing.ui.ac.id/debian-security/ wheezy/updates main contrib non-free
Sehingga menjadi seperti ini
clip_image008
10. Lalu simpan, dan lakukan update dengan perintah apt-get update
Catatan :
- Pastikan koneksi internet berjalan dengan baik.
11. Apabila terdapat pertanyaan saat instalasi kita jawab dengan Y karena apabila kita menjawab N (no) maka instalasi akan dibatalkan.
clip_image010
12. Maka proses instalasi akan berjalan secara otomatis, dan konfirmasi Y semua pertanyaan saat instalasi.
13. Apabila saat instalasi berhenti dan muncul seperti ini, tekan tombol q untuk melanjutkan instalasi. Maka instalasi akan dilanjutkan.
clip_image012
14. Selanjutnya kita ditanya apakah ingin merestart layanan sat upgrade tanpa konfirmasi, pilih saja yes.
clip_image014
15. Setelah instalasi selesai kita edit pengaturan target smokeping dengan mengetikan nano/etc/smokeping/config.d/Targets
16. Lalu tambahkan target, penulisannya :
+ pinggoogle
menu = ping google
title = jalur traffic ke google
17. Sehingga menjadi seperti ini
clip_image016
18. Lalu kita lakukan restart pada layanan smokeping dengan perintah
service smokeping restart
IV. Mencoba Layanan smokeping pada Client

19. Kita pastikan terlebih dahulu bahwa pengaturan IP client sudah sesui dengan skenario agar dapat terhubung.
clip_image018
20. Dan kita coba dengan melakukan ping
clip_image020
Catatan :
- Pastikan IP client sudah dapat berkomunikasi dengan internet ( NAT sudah berjalan)
- Pastikan server sudah dirouting
21. Lalu kita buka browser dan buka alamat 192.168.115.216/cgi-bin/smokeping.cgi clip_image022
22. Lalu kita coba untuk browsing
clip_image024
 
Keywords : Cara Install Smokeping di Debian, Pengertian Smokeping



















































Read More

Media Transmisi Data

Ragil Triatmojo 11/24/2014 Add Comment

Selamat bertemu kembali teman-teman dengan saya. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang media transmisi data. Pada artikel sebelumnya telah dijelaskan tentang standar komunikasi data, nah sekarang adalah melanjutkan ke materi lain. Inti dari materi ini adalah bagaimana data disalurkan ke perangkat lain agar komunikasi dapat terjadi, untuk itu langsung saja berikut materinya.




MEDIA TRANSMISI DATA

 

A. Media Kabel


Penggunaan kabel sebagai media transmisi digunakan ketika jarak sumber dan penerima tidak terlalu jauh, biasanya penggunaan kabel hanya untuk area lokal saja. Jenis kabel yang digunakan untuk media transmisi, yaitu :
  • Coaxial Cable
    Coaxial cable adalah kabel yang dibungkus dengan metal lembek, kabel ini memiliki tingkat transmisi data yang lebih tinggi dibandingkan dengan kabel biasa, namun harganya relatief lebih mahal dibandingkan kabel biasa.

  •  Fiber Optic Cable
    Fiber Optic Cable adalah jenis kabel yang terbuat dari serabut kaca (optical fibers) yang tipis dengan diameter sebesar rambut manusia. Fiber optic cable memiliki tingkat kecepatan pengiriman data sepuluh kali lipat lebih besar dari coaxial cable.

B.    Media Radiasi Elektromagnetik


Bila sumber data dan penerima berada dalam jarak yang jauh, maka media transmisi yang digunakan adalah media radiasi elektromagnetik yang dipancarkan melalui udara terbuka, yang dapat berupa gelombang mikro (microwave), sistem satelit dan sistem laser.
  • Microwave
    Microwave merupakan gelombang radio frekwensi tinggi yang dipancarkan dari satu pemancar ke pemancar lainnya. Microwave merupakan gelombang yang tidak boleh terhalang (line of sight) oleh bangunan, bukit, dan gunung. Cakupan wilayah yang dapat dijangkau oleh microwave adalah sebesar 30 sampai dengan 50 kilometer, untuk itu diperlukan stasiun-stasiun relay untuk memperkuat sinyal diantara sumber sampai dengan penerima sinyal.  
  • Satellite System
    Keterbatasan microwave adalah tidak boleh terhalang dan cakupan jangkauan yang tidak begitu luas. Maka stasiun pemancar microwave di bumi pada lokasi ter entu akan memancarkan sinyalnya ke satellite di luar angkasa, yang berfungsi sebagai stasiun relay, untuk kemudian mengirimkannya kembali ke stasiun microwave di bumi pada lokasi lainnya yang ingin dituju. Walaupun tidak mampu menembus gedung, bukit dan gunung namun gelombang mikro mampu merambat di ruang hampa udara. Pada saat ini untuk menjangkau keseluruhan permukaan bumi dibutuhkan tiga buah satellite.
  • Sistem Laser
    Teknologi sinar laser saat ini sudah digunakan namun dibutuhkan banyak pengembangan, tetapi di masa yang akan datang para ahli teknologi informasi meramalkan penggunaan sinar laser akan lebih optimal daripada media transmisi yang ada sekarang ini. Melalui penggunaan sinar laser maka akan mengurangi pengeluaran untuk biaya transmisi.
 Jadi itulah media yang digunakan untuk mentransmisikan data untuk berkomunikasi. Tanpa adanya media tentu saja mustahil komunikasi dapat dilakukan. Cukup sekian artikel ini saya sampaikan, apabila ada kesalahan mohon kritik dan solusinya. Terima Kasih.

"Berbagilah ilmu yang kita punya"
Read More

Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch

Ragil Triatmojo 11/18/2014 7 Comments
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang VoIP. Mulai dari definisi dan pengertian VoIP, kebutuhan perangkat VoIP dan konsep kerja server Softswitch sekaligus cara kerja Softswitch. Mari kita langsung saja membahasnya.
Pengertian VoIP
    VoIP adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet dalam proses komunikasinya suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa, dengan arti lain VoIP dapat didefinisikan suara yang dikirim melalui protokol internet (IP). (sumber : Wikipedia dengan sedikit pengubahan)
  • Kebutuhan Perangkat VoIPDalam penggunaannya VoIP mebutuhkan perangkat HUB/Switch, router, ADSL modem dan VoIP phone Adaptor.
  • Konsep Kerja Server Softswitch
    Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini.
  • Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP.
              Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar tersendiri.

    Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX. Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu :
    • Media Gateway  Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent
    • Aplication / fitur server
    • Media server
Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch?
Diagram Kerja Server Softswitch

Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi.
Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco atau MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7), sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol).

Sedangkan MG sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch akan bekerja lebih kompleks.
Softswitch sendiri memiliki fitur :
  • Abreviated Dialing
  • Call Forwarding
  • Call WaitingCancel Call Waiting
  • Calling Line Indetification Presentase (CCIP)
  • Clip On Call Waiting
  • Conterence Call
  • Confrex
Sekian kita membahas konsep kerja server softswitch, apabila terdapat kesalahan saya minta maaf dan saya harap umpanbalik dan komentarnya. Terimakasih.

Read More

Organisasi Standar Jaringan Komputer

Ragil Triatmojo 11/08/2014 Add Comment
Mungkin banyak dari kita yang masih belum tahu apa saja badan standaisasi yang mengatur tentang standar komunikasi jaringan komputer. Pada kesempatan kali ini saya akan memposting apasaja organisasi yang berjalan untuk memberikan standar salam jaringan komputer.

Standar suatu komunikasi diperlukan agar terdapat keseragaman, sehingga komunikasi memungkinkan untuk dilakukan. Berikut beberapa organisasi standar yang berperan dalam jaringan komputer.

1. Internet Engineering Task Force (IETF)
 
ietf
Merupakan badan dunia yang menjadi kunci di balik perkembangan Internet, yang biasa mengambil jalan demokratis, terbuka, open standard, praktis dalam mengadopsi yang terbaik yang ada di lapangan, dan yang lebih penting lagi IETF lebih cepat berkembang dan terkenal dalam komunikasi data dan Internet. Cukup masuk akal karena IETF memang besar bersama Internet dan protokol IP.
 
2. International Telecommunications Union (ITU)
ITU
Merupakan tempat berkumpulnya para regulator telekomunikasi dan operator telekomunikasi (termasuk Telkom, Telkomsel  & Indosat) yang secara tradisional akan memilih jalur formal, resmi dan sangat top down.
 
3. International Standards Organization (ISO)
iso-logo
Merupakan sebuah badan multinasional yang didirikan tahun 1947 yang bernama International Standards Organization (ISO) sebagai badan yang melahirkan standar – standar aspek dengan model OSI. OSI adalah open system interconnetion yang merupakan himpunan protokol yang memungkinkan terhubungnya 2 sistem yang berbeda yang berasal dari underlying archeticture yang berbeda pula.
4. American National Standards Institute (ANSI)
ANSI
Merupakan sebuah kelompok yang mendefinisikan standar Amerika Serikat untuk industri pemrosesan informasi. ANSI berpartisipasi dalam mendefinisikan standar protokol jaringan dan merepresentasikan Amerika Serikat dalam hubungannya dengan badan-badan penentu standar International lain, misalnya ISO. Ansi adalah organisasi sukarela yang terdiri atas anggota dari sektor usaha, pemerintah, dan lain-lain yang mengkoordinasikan aktivitas yang berhubungan dengan standar, dan memperkuat posisi Amerika Serikat dalam organisasi standar nasional. ANSI membantu dalam hal komunikasi dan jaringan. ANSI adalah anggota IEC dan ISO.
 
5. Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE)
IEEE
Merupakan organisasi nirlaba internasional, yang merupakan asosiasi profesional utama untuk peningkatan teknologi. Sebelumnya IEEE merupakan kepanjangan dari Institute of Electricaland Electronics Engineers. Namun berkembangnya cakupan bidang ilmu dan aplikasi yang diperdalam organisasi ini membuat nama tersebut dianggap tidak relevan lagi, sehingga IEEE tidak dianggap memiliki kepanjangan lagi, tetapi hanya sebuah nama yang dieja sebagai Eye-triple-E.
6. Electronic Industries Association (EIA)
744px-EIA_Logo.svg
Merupakan organisasi perusahaan elektronik nasional Amerika Serikat dan anggota asosiasi dagang ANSI. Komite TR30 bertanggung jawab untuk pengembangan dan perawatan standar industri untuk antarmuka antara peralatan pemrosesan data dan komunikasi data. Ini termasuk antarmuka 1 lapis, antarmuka antara mesin pengguna dengan modem, konverter sinyal, kualitas pada antarmuka, dan keceptan pensinyalan. Komite ini bertanggung jawab untuk pengembangan antarmuka RS-232-C EIA yang merupakan standar industri sekarang (ini mirip dengan antarmuka V.24 standar CCITT). Komite TR30 disajikan dalam Subkomite ANSI X3S3 dalam transmisi data.
 
7. Federal Communications Commision (FCC)
FCC
Merupakan sebuah organisasi pemerintahan yang dibentuk oleh Federal Communication Act pada tahun 1934 di Amerika. Organisasi ini mempunyai hak pengaturan telekomunikasi meliputi radio, video, telepon dan komunikasi satelit.
Read More

Call of Duty: Advanced Warfare

Ragil Triatmojo 11/07/2014 Add Comment


Call Of Duty: Advanced Warfare

Apa itu Call Of Duty: Advanced Warfare?
Call Of Duty: Advanced Warfare adalah game first person shooting (FPS) yang sangat menawan dalam hal grafis dan gampelay serta didukung oleh sound yang menggelegar.

Call of Duty: Advanced Warfare membawa kita untuk membayangkan battlegrounds kuat dari masa depan, di mana kedua teknologi dan taktik telah berevolusi untuk mengantar era baru tempur untuk waralaba. Menyampaikan performa yang menakjubkan, bintang aktor pemenang Academy Award Kevin Spacey sebagai Jonathan Irons - salah satu orang paling kuat di dunia - membentuk visi mengerikan ini masa depan perang.






Sebuah Dunia Lanjutan:
Call of Duty: Advanced Warfare terjadi di masa depan yang masuk akal di mana kemajuan teknologi dan praktik militer hari ini telah menyatu dengan konsekuensi yang kuat. Dalam hal ini hati-hati diteliti dan dibuat visi masa depan, Korporasi Militer Swasta (PMC) telah menjadi angkatan bersenjata yang dominan untuk tak terhitung jumlahnya negara melakukan outsourcing kebutuhan militer mereka, menggambar ulang perbatasan dan menulis ulang aturan perang. Dan Jonathan Irons, pendiri dan presiden dari PMC terbesar di dunia - Atlas Perusahaan - adalah di tengah-tengah itu semua.



Sebuah Soldier Lanjutan:
Exoskeletons kuat berkembang semua aspek kesiapan pertempuran prajurit, memungkinkan pejuang untuk menyebarkan dengan mematikan maju dan menghilangkan kebutuhan untuk spesialisasi. Pengenalan gameplay mekanik ini mengirimkan peningkatan gerakan pemain dan vertikalitas melalui meningkatkan melompat dan bergulat, kemampuan cloaking rahasia, dan biomekanik yang memberikan kekuatan tak tertandingi, kesadaran, daya tahan, dan kecepatan. Dengan munculnya exoskeleton dan armor baru canggih dan persenjataan, setiap prajurit perintah kebebasan taktis di setiap daerah tidak seperti sebelumnya, fundamental mengubah cara gamer bermain Call of Duty di semua mode.



Sebuah Arsenal Lanjutan:
Memanfaatkan kekuatan next-gen platform, Call of Duty: Advanced Warfare membawa pemain ke dalam medan pertempuran masa depan dengan membual hi-tech baru, arsenal canggih dan kemampuan set, mempersenjatai pemain dengan semua-baru peralatan, teknologi, fasilitas, dan kendaraan seperti hoverbikes dan drone yang sangat khusus. Pemain juga dapat memilih antara amunisi standar dan kelas semua-baru persenjataan diarahkan-energi yang memungkinkan dinamika gameplay yang sama sekali baru. Dan dengan exoskeletons memberikan multiplier kekuatan besar dan kebebasan taktis belum pernah terjadi sebelumnya, Call of Duty: Advanced Warfare berkembang setiap baku tembak.


dikutip dari amazon.com dengan perubahan seperlunya.

TRAILER


System Requitment

      Minimum :
      • OS: Windows 7 64-Bit / Windows 8 64-Bit / Windows 8.1 64-Bit
      • Processor: Intel® Core™ i3-530 @ 2.93 GHz / AMD Phenom™ II X4 810 @ 2.60 GHz
      • Memory: 6 GB RAM
      • Graphics: NVIDIA® GeForce® GTS 450 @ 1GB / ATI® Radeon™ HD 5870 @ 1GB
      • DirectX: Version 11
      • Hard Drive: 55 GB available space
      • Hard Drive: 55 GB available space

      Recommended:
      • OS: Windows 7 64-Bit / Windows 8 64-Bit / Windows 8.1 64-Bit
      • Processor: Intel Core i5-2500K @ 3.30GHz
      • Memory: 8 GB RAM
      • Graphics: NVIDIA® GeForce® GTX 760 @ 4GB
      • DirectX: Version 11
      • Hard Drive: 55 GB available space

    DOWNLOAD

    http://adf.ly/tprzP


    Read More